"perjalananmu jauh, tetapi itulah yang dituntut olehmu demi mengejar sinar diujung destinasi" |
Teringat akan perkataan Imam Syafi'i :
"Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman
Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang
Merantaulah, kau akan dapatkan pengganti dari kerabat dan kawan
Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang
Aku melihat air menjadi rusak karena diam tertahan
Jika mengalir menjadi jernih, jika tidak, kan keruh menggenang
Singa jika tak tinggalkan sarang tak akan dapat mangsa
Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak akan kena sasaran
Jika matahari di orbitnya tidak bergerak dan terus diam
Tentu manusia bosan padanya dan enggan memandang
Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang
Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa jika didalam hutan"
Pernahkah kalian merasakan tidak bergunanya diri ketika tak melakukan sedikitpun hal yang berguna sepanjang hari? Jika pernah, maka Saya pun salah satu dari kalian. Manusia sudah sejatinya untuk bergerak dan melakukan sesuatu. Ketika dia diam maka segala potensi yang sebenarnya dia miliki tak akan keluar.
Perhatikanlah dan renungilah mengapa seorang Imam Syafi'i menganjurkan kita untuk meninggalkan negeri sendiri aka kampung halaman sendiri? Tak lain adalah agar kita keluar dari zona nyaman yang membuat potensi kita terbatasi. Mengapa? Karena kebanyakan hal yang berakhir pada keburukan berada pada zona nyaman. Dan kebanyakan hal-hal yang berakhir pada kebaikan berada pada zona tak nyaman. Setuju? Masuknya kita kedalam zona tak nyaman membuat kita terpaksa untuk keluar dari setiap permasalahan dan menjadi semakin kuat dan sukses.
Perumpamaan perumpamaan yang Imam Syafi'i sampaikan seperti mengisyaratkan pada kita bahwa hidup itu harus punya tujuan dan harus berani atas setiap pilihan hidup kita.
Lihatlah bagaimana menakjubkannya seorang Nabi Muhammad yang sejak kecil sudah berdagang disaat anak seusianya bermain-main, lihatlah bagaimana seorang Honda dengan usahanya yang tak kenal lelah sampai akhirnya nama Honda tersebar luas bersama karyanya, lihatlah bagaimana sulit dan sakitnya Thomas Alfa Eddison menyalakan sebuah lampu hingga saat ini hampir disetiap ujung dunia mengenalnya, lihatlah orang-orang yang dulunya bak sampah namun dengan kerja keras dan pantang menyerah membuatnya menjadi mutiara dan mahal harganya!
"Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak
menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka
menyerah."
--Thomas Alva Edison
--Thomas Alva Edison
Karena itu, Marilah kita keluar dari zona nyaman kita untuk ciptakan keajaiban-keajaiban baru dalam hidup kita!
Hidupmu bukanlah untuk siapapun tapi hanya untukmu...
Maka perhatikanlah bagaimana dirimu...
Sudahkah pantas seperti apa yang kamu inginkan atas dirimu
Jika belum, perjuangkan apa yang menurutmu pantas bagimu...
Karena hidupmu terlalu berharga hingga kematianmu...
Sukses!
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar...